CALIFORNIA – Tiga
astronot kembali ke Bumi setelah menghabiskan waktu selama enam bulan di kapal Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Adalah Samantha Cristoforetti, Terry Virts, dan Anton Shkaplerov
mendaki ke dalam kapal kasul Soyus mereka agar dapat turun ke Bumi.
Semua berjalan dengan baik, tiga astronot tersebut mendarat di Kazakhtan
sebelum pukul 03.00 waktu Inggris.
Mengutip laman
Mirror, Minggu (14/6/2015), ketiga astronot
tersebut telah sampai di Stasiun Luar Angkasa sejak November 2014.
Selama kurang lebih enam bulan, ketiga astronot itu melakukan
penelitian, membuat perbaikan dan mendokumentasikan kehidupan di luar
angkasa, melalui serangkaian
posting-an di media sosial.
Berkat para awak kapal, saat ini kami mengetahui tentang perangkat
aneh yang digunakan ketika akan ke toilet luar angkasa, dan cara
memotong rambut pada
microgravity.
Ketiga astronot itu juga pernah berurusan dengan sejumlah masalah.
Pada Januari para awak harus diungsikan dari satu satu bagian dari luar
angkasa, diduga setelah terjadi kebocoran gas. Sedangkan pada April,
pesawat luar angkasa Progress M-27M mengalami kerusakan besar, lepas
kendali tak lama setelah peluncuran dan akhirnya menabrak jatuh menuju
Bumi, untungnya pesawat itu terbakar saat memasuki atmosfer.
Setelah insiden itu, Roscomsmos memutuskan menunda misi ke ISS,
sementara mereka berusaha untuk memahami penyebab kerusakan progress.
Kemudian tepat sebelum keberangkatan mereka minggu ini, terjadi sebuah
kerusakan mesin di salah satu roket Soyus.
Penundaan yang tak terdugauntuk trio astronot itu kembali, berarti
menjadikan Cristoforetti memecahkan rekor, sebagai wanita terlama yang
menghabiskan waktu di luar angkasa.